Samurai X - Petualangan si Jago Pedang
『Rurouni KenshinーMeiji Kenkaku Romantan』
Nobuhiro Watsuki
Jilid : 16 & 17
Sojiro Seta, lahir pada awal tahun Bunkyu di Perfektur Kanagawa. Pada umur 8 Tahun, dia membunuh orangtua angkat serta saudara-saudara tiri yang selalu menyiksanya dari hari ke hari. Sojiro memiliki prinsip yang ditanamkan oleh Shishio yaitu "the strong will live and the weak shall die".
Sojiro Seta adalah karakter yang disukai. Inspirasi penciptaan karakter ini berasal dari Soshi Okita, seorang tokoh yang muncul dalam "Shinsengumi Keppuroku" karya seorang penulis ternama, Ryotaro Shiba. Soshi Okita adalah sosok yang muda dan jenius,banyak pembaca yang menyangka kalau Sojiro ini akan mati muda seperti Okita.
Karena penderitaan semasa kecil, sojiro menyerahkan seluruh hidupnya pada Shishio. Tapi, bukan berarti Sojiro yang sudah melepaskan diri dari kewajibannya berpikir itu membuat dia terhindar dari kematian. Sojiro sudah pasti harus tetap hidup untuk menebus semua kesalahan yang pernah dilakukannya.
(Mengenai hubungan antara Shishio dan Sojiro, bisa dianggap seperti seorang pemimpin agama sekte fanatik dengan muridnya, yang hanya mempercayai pemimpinnya dengan kesetiaan yang tinggi)
Memang keluarga dan lingkungan bisa membuat seseorang menjalani kehidupannya dengan penuh penderitaan, namun selama kita dilahirkan sebagai seorang manusia, kita tidak boleh melepaskan "Pikiran" kita begitu saja. Walaupun sekarang keadaannya sudah berubah, Sojiro akan tetap tersenyum menghadapi hidup yang akan dialaminya. ^_^
Sou's Fact
Nama :
Seta Soujirou
Nick :
Heaven's Sword
Umur :
18 Tahun
Lahir :
September 1861
Tinggi/Berat :
163cm/51kg
Golongan Darah :
AB
Senjata :
Kikuichimonji-Norimune
Gaya Bertarung :
Tenbu no Sai Niyoru Ken
Tehnik Bertarung :
Shukuchi, Shun Ten Satsu
(Gambar ini bagian dari Jilid 16, menceritakan tentang masa lalu sojiro yg tetap tersenyum meski hidupnya menderita)
(Gambar ini bagian dari jilid 17, di gambar ini merupakan penampilan terakhir sojiro di manga Rurouni Kenshin, yang berkelana untuk menemukan hakekat hidup dan jati dirinya)